Nunukan – Lomba Gerak Jalan Indah Lomba Gerak Jalan Indah akan menyemarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) di Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara ( Kaltara).
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nunukan melalui Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata ( Disbudporapar) menyiapkan yang dijadwalkan berlangsung pada Sabtu (06/09/2025).
Plt Kepala Bidang Pemasaran dan Ekonomi Kreatif Disbudporapar, Sahar, mengatakan lomba ini seharusnya digelar bertepatan pada HUT ke-80 RI yakni 17 Agustus. Namun, karena sejumlah kendala teknis, pelaksanaannya diundur ke September.
Awalnya kita ingin langsung di bulan Agustus, tapi ada beberapa hal yang perlu disiapkan lagi. Jadi kita undur ke September agar lebih maksimal dan tidak terburu-buru,” kata Sahar kepada TribunKaltara.com, Minggu (31/08/2025), sore.
Ini terbagi dalam beberapa kategori pelajar SD, SMP, SMA, hingga kelompok umum. Setiap regu terdiri atas 16 orang peserta, baik putra maupun putri.
Baca Juga : Pria Ditemukan Tewas Usai Lompat di Dermaga Pelabuhan Tunon Taka Nunukan Kaltara

Menurut Sahar, antusiasme masyarakat cukup tinggi. Pendaftaran masih dibuka dan ditargetkan sebanyak mungkin regu ikut serta.
“Semakin ramai, tentu suasana peringatan kemerdekaan akan makin terasa meriah,” ucapnya.
Tidak hanya menjadi ajang perlombaan, kegiatan ini juga diharapkan menjadi wadah kreativitas.
Peserta diberi kebebasan menampilkan variasi formasi, yel-yel penuh semangat, hingga gerakan kompak yang bisa menghibur penonton.
“Lebih dari sekadar lomba, gerak jalan indah ini adalah cara kita merayakan kemerdekaan dengan gembira, kreatif, dan penuh kekompakan,” ujar Sahar. Ini terbagi dalam beberapa kategori pelajar SD, SMP, SMA, hingga kelompok umum
Pemerintah daerah berharap kegiatan ini dapat menjadi ruang kebersamaan sekaligus momentum menanamkan nilai disiplin, sportivitas, dan semangat persatuan di tengah masyarakat.
“Adapun rute yang ditempuh sepanjang dua kilometer. Start dimulai dari Pelabuhan Tunon Taka, melewati simpang tiga pelabuhan, Jalan TVRI, Jalan Pasar Pagi, hingga garis finish di Tugu Dwikora, Alun-alun Nunukan,” ungkapnya. Jadi kita undur ke September agar lebih maksimal dan tidak terburu-buru,” kata Sahar kepada TribunKaltara.com, Minggu (31/08/2025), sore.